E-service merupakan suatu sistem layanan elektronik. Sistem layanan ini dapat berupa e-commerce (jual beli secaraonline), e-government (pelayanan publik melalui internet yang diselenggarakan oleh pemerintah), e-library (layanan perpustakaan dijital), maupun e-ticket (layanan pembelian tiket secara elektronik). Pada awalnya, suatu layanan bersifat mandiri dan tidak terhubung ke jaringan. Seiring dengan berkembangnya teknologi dan kemajuan internet, konsep layanan mulai berubah, dari yang tidak berbasis web, menjadi berbasis web.
Internet perlahan-lahan mulai menggeser budaya pembelian (pemesanan) tiket pesawat dari cara konvensional menjadi lebih modern atau yang sering disebut booking online (online booking). Dewasa ini, memesan tiket dapat dilakukan melalui computer yang tersambung dengan internet. Di Indonesia, pelayanan tersebut telah diperkenalkan oleh National Carrier Garuda Indonesia, maskapai penerbangan Merpati Nusantara, dan Airasia. E-Service berkembang menjadi suatu layanan yang melibatkan 2 pihak, penyedia dan pemakai dapat berhubungan langsung yang tentu saja akan memberikan dampak ekonomis yang signifikan.
E-ticketing atau electronic ticketing adalah suatu cara untuk mendokumentasikan proses penjualan dari aktifitas perjalanan pelanggan tanpa harus mengeluarkan dokumen berharga secara fisik ataupun paper ticket. Semua informasi mengenai electronic ticketing disimpan secara digital dalam sistem komputer milik airline. Sebagai bukti pengeluaran E-Ticket, pelanggan akan diberikan Itinerary Receipt yang hanya berlaku sebagai alt untuk masuk ke dalam bandara di Indonesia yang masih mengharuskan penumpang untuk membawa tanda bukti perjalanan. E-ticketing (ET) adalah peluang untuk meminimalkan biaya dan mengoptimalkan kenyamanan penumpang. E-ticketing mengurangi biaya proses tiket, menghilangkan fomulir kertas dan meningkatkan fleksibilitas penumpang dan agen perjalanan dalam membuat perubahan-perubahan dalam jadwal perjalanan.
Sejalan dengan perkembangan teknololgi informasi, internet kini muncul sebagai alternative system distribusi informasi travel. Internet merupakan medium yang sempurna untuk menjual paket perjalanan, karena internet sanggup membawa jaringan supplier yang luas dan basis kostumer yang besar ke sebuah market place terpusat. Adapun pengertian lain yaitu E-Ticketing, atau penjualan tiket online, merupakan salah satu cara bagi orang untuk membeli tiket untuk acara lokal. Merupakan fasilitas pemesanan tiket online yang dirancang untuk membantu kelompok masyarakat yang tidak memiliki akses ke sistem jenis ini .. Hal ini memungkinkan kelompok-kelompok masyarakat untuk meningkatkan kegiatan dan menjual tiket secara online melalui situs web Kingston Council.
E-Ticketing sistem untuk memudahkan orang untuk membeli tiket untuk berbagai acara semua dari satu situs web. Tiket dapat dibeli dengan cara ini dengan uang tunai, cek atau kredit / kartu debit. Orang tanpa akses ke internet dapat memesan tiket melalui internet publik di terminal atau perpustakaan di Pusat Informasi dan Visitor Centre. Anda tak perlu lagi menghabiskan waktu untuk mengkhawatirkan ‘keamanan’ tiket penerbangan nantinya. Lupakan resiko hilangnya tiket, dicuri, tertinggal, atau bahkan tercebur air. Bahkan E-ticketing memungkinkan anda, membelikan tiket untuk kerabat pada saat mendadak. Kemudahan yang demikian ini, merupakan bukti komitmen Garuda Indonesia terhadap konsumennya.
Keuntungan yang didapatkan bagi penumpang pesawat terbang dengan menggunakan e-ticket. diantaranya :
· Terhindar dari kehilangan tiket pesawat secara fisik, jadi anda jangan takut seandainya tiket anda itu hilang karena pada dasarnya, setelah kode booking dikonfirmasi, nama penumpang telah tercatat di sistem airlines
· Penumpang terhindar dari resiko void tiket yang disebabkan kesalahan penulisan pada paper ticket oleh travel agent
· Penumpang tidak perlu bertemu secara fisik dengan travel agent karena e-ticket bisa didapat melalui email, fax atau hanya berupa sms code booking, dan pembayaran bisa dilakukan dengan transfer via ATM atau internet/sms banking.
· Biaya komunikasi antara penumpang-travel agent dapat di tekan melalui komunikasi internet yang sudah sangat mudah diakses di mana-mana.
Kekurangan dalam penggunaan E-Ticket.
· Ada kekhawatiran mengenai jaminan keamanan atas kode-kode kartu kredit, Atm, dan lainlain.
· Pemesana E-Ticket dilakukan secara online atau melalui internet dan tidak semua orang
· mengerti tentang internet artinya belum bisa mengoprasikan internet itu sendiri. Belum semua
· orang mengetahui tentang bagaimana caranya memesan tiket secara online.
· Belum semua orang mengetahui dan paham betul tentang E-Ticket.
Sumber :
No comments:
Post a Comment